Kamis, 07 Maret 2013

BUSANA KERJA

Busana kerja

busana kerjaadalah busana yang dipakai untuk melakukan suatu pekerjaan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Busana kerja banyak macamnya, sesuai dengan jenis pekerjaan yang dilakukan. Jenis pekerjaan yang berbeda menuntut pula perbedaan model, bahan dan warna yang diperlukan. Untuk busana kerja dibengkel pilihlah desain yang mempunyai banyak kantong, karena model yang begini dapat menghemat waktu dan tenaga, sebab alat-alat yang dibutuhkan dapat disimpan di dalam kantong tersebut yang bila diperlukan dapat diambil dengan cepat.
Busana untuk bekerja dikantor, sering dibuat seragam dengan model klasik, yang biasanya terdiri dari rok dan blus untuk wanita, celana dan kemeja untuk pria. Jika memilih model sendiri, pilihlah desain yang sederhana, praktis, tetapi tetap menarik serta memberikan kesan anggun dan berwibawa. Hindarilah pakaian yang ketat, serta garis leher yang rendah atau terbuka, karena desain yang seperti ini kurang sopan dan mengganggu dalam beraktifitas. Untuk memilih busana kerja ada beberapa hal yang harus di perhatikan antara lain :
a) Modelnya sopan dan pantas untuk bekerja serta dapat menimbulkan kesan yang menyenangkan bagi sipemakai dan bagi orang yang melihatnya.
b) Praktis dan memberikan keluwesan dalam bergerak.
c) Bahan yang mengisap keringat.

BUSANA BAYI

Pengertian busana bayi
Busana bayi adalah  busana yang dipakai oleh anak usia 0 – 1 tahun. Syarat – syarat busana bayi
a.      Model
Model busana bayi sebaiknya sederhana, tidak terlalu banyak hiasan (renda-renda, strook, sulaman kecil-kecil secukupnya, mudah dipakai dan dilepas, mempunyai kelonggaran yang cukup.
b.      Bahan
Bahan untuk busana bayi dipilih bahan yang menyerap air,  lembut,  halus, dan menghangatkan.
Contoh : kain putih, birkolin, nansjoek, voile, arrow, tetra, dan bahan kaos katun, bahan yang menghangatkan flannel dan woll.
c.       Warna
Warna yang digunakan untuk busana bayi adalah warna putih atau muda.
Pada busana bayi warna mempunyai arti tersendiri bagi jenis kelamin bayi yaitu
-          Putih dan kuning (netral) ----à untuk bayi laki-laki atau perempuan
-          Merah muda ----à untuk bayi perempuan
-          Biru muda ----à untuk bayi laki – laki
d.      Corak bahan / Motif
Sedangkan corak bahan untuk busana bayi yaitu corak yang kecil – kecil dengan motif binatang, geometris, orang-orangan, bunga, dan sebagainya.
3.      Macam – macam busana bayi:
a.      Baju bayi:
-          Popok
-          Gurita
-          Baju bayi
-          Celana bayi
-          Mantel bayi
-          Kebaya bayi
b.      Perlengkapan  bayi:
-          Sarung tangan
-          Sepatu bayi
-          Topi bayi
-          Tudung bayi (cape)
-          Bebat pinggang atau dada
-          Sarung bantal
-          Sarung guling
4.      Pengertian macam – macam busana bayi :
a.      Popok bayi
Digunakan pada bagian bawah pinggang yang gunanya untuk menutupi alat kelamin dan menahan air seni supaya tidak kemana – mana.
b.      Gurita / Grito / Mekak
Dipakai pada bagian bawah payudara sampai batas akhir perut, gunanya untuk menhangatkan dan membentuk bagian perut.
c.       Kebaya bayi
Dipakai seperti menggunakan pakaian, bagian atas bentuknya seperti blus, ada yang menggunakan kancing / tali, gunanya untuk menghangatkan / menutupi bagian tubuh dari gigitan serangga.
d.      Gedong
Terbuat dari bahan yang berbentuk bujur sangkar yang gunanya untuk menghangatkan ( ukuran 90 X 90 dan penyelesaiannya dibris).
e.      Sarung tangan dan sarung kaki
Untuk menutupi tangan dan kaki.
f.        Topi
Dibuat untuk menutupi kepala.
g.      Selimut bayi
Digunakan setelah menggunakan kep ( cape ).
h.      Sepatu
Untuk menutupi kaki dan menghangatkan kaki.

Rabu, 27 Februari 2013

BUSANA SANTAI

Pakaian kasual bisa menjadi daerah yang sangat sensitif bagi perempuan dewasa. Mari kita hadapi itu, semua orang tampak baik dalam gaun yang bagus, tetapi ketika datang untuk membawa sekitar menggigit setiap hari, jauh lebih mudah dalam kasus asosiasi dan percaya diri adalah ‘muda’ - atau untuk pergi ke ekstrim lain dan akhir tampak seperti nenek Anda. Sebuah potongan beberapa tombol, seperti memotong celana pendek dan t-shirt dapat membantu Anda untuk harus tetap berada di sisi kanan celana kasual trendy.

Cropped besar pilihan untuk wanita dewasa, karena mereka bersifat dinamis, fleksibel dan menyanjung untuk hampir semua tipe tubuh . Jika Anda memiliki kaki yang jenjang, celana dipotong, yang harus berhenti pertengahan betis adalah cara yang bagus untuk mendapatkan panjang, tanpa harus stres sendiri terlalu tipis. Pasangan Curvy plus ukuran atau perempuan memotong celana yang lebih dibakar untuk membeli untuk mengimbangi Anda figure.
Ini umum, menjadi pakaian yang terlalu lengket sebaiknya dihindari, seiring bertambahnya usia, Anda celana dipangkas dengan T-shirt, tirai indah pada gambar Anda. Hindari sesuatu yang terlalu keras atau bermotif, menempel kaya warna seperti warna merah dan biru hitam dan gelap, atau netral menarik seperti putih dan naik-pink. Ini hal sepatu dapat dipotong celana dengan hampir semua jenis pekerjaan sepatu derby sepatu sandal dan sepatu sandal. Ini berarti Anda dapat membangun sebuah pakaian di sekitar mereka sepanjang tahun dan untuk hampir setiap kesempatan sehari-hari, dari kantor dipakai untuk santai akhir pekan dan bisa anda cari di distributor pakaian muslim.  

Namun, cobalah untuk menghindari sepatu yang tampak berat, karena mereka menciptakan kadang-kadang, kontras terlalu banyak, yang besar untuk masalah look.Another sedikit cocok bahwa wanita yang lebih tua memiliki saat berbelanja untuk pakaian santai trendi belum sesuai usia, di mana untuk membeli mereka lakukan? High Street toko-toko biasanya hanya diperuntukkan bagi wanita berusia 15 sampai 35, dan ada kurangnya nyata dari gaya, toko pakaian muslim keluarga terjangkau yang menanggung pada tagihan sebelumnya. Ini adalah tempat untuk berbelanja on-line katalog dapat menjadi alat yang benar-benar baik. Anda biasanya dapat menemukan pilihan yang jauh lebih beragam toko online, harga sering jauh lebih kompetitif.  

Jumat, 15 Februari 2013

BUSANA MALAM

Sebagian besar perempuan pada saat ini jika ingin menghadiri undangan pesta malam biasanya merasa kesulitan untuk menemukan  model busana pesta apakah yang sebaiknya dipilih dan dikenakan pada acara pesta . Dan ini sering menjadi masalah tersendiri buat wanita. Mengapa? Pada dasarnya setiap wanita ingin tampil sempurna dan cantik. Mereka berharap penampilannya tidak memalukan, bahkan kalau bisa menjadi perhatian di acara pesta tersebut.
Hal ini tak lepas karena wanita selalu beranggapan bahwa gaun pesta harus yang mewah, busana pesta harus warna hitam karena warna hitam sangat elegan, gaun pesta harus yang modelnya gemerlap dan aneka slogan lainnya yang sebetulnya akan mempersulit wanita itu sendiri.
Padahal Anda masih bebas menentukan dan bebas berkreasi mengenai model gaun pesta apa yang paling pantas Anda pakai. Apakah gaun pesta harus dan identik dengan warna hitam berkilauan.. kaya dongeng jalam dulu saja.. hehehe. Bahan untuk model busana pesta rasanya juga tidak harus yang mahal. Bagaimana kalau mahal tapi tidak pantas dan tidak sesuai dengan tubuh Anda.. Bisa-bisa Anda menjadi pusat perhatian bukan karena penampilan Anda yang cantik nan anggun tetapi karena penampilan Anda yang aneh.. hehehe
Sebetulnya Anda juga bisa memilih model gaun pesta yang boleh jadi sangat simpel tapi bisa tampak terlihat indah serta nyaman saat menempel di tubuh Anda. Simak saja kiat berikut ini :
a. Jika pada malam hari sebaiknya memilih gaun-gaun yang agak panjang dan mengindari model gaun pesta yang modelnya pendek, karena Anda harus memperlihatkan nuansa malamnya agar lebih terlihat.
b. Apakah warna gaun untuk pesta harus berwarna hitam? Siapa yang bilang, warna lain tdk laku dong.. dan kasian perancangnya yang sudah susah payah mendesainnya.. hehehe. Gaun pesta tidak harus berwarna hitam. Banyak pilihan warna lain seperti warna biru, warna ungu, warna krem, waran soft pink, atau aneka warna soft lainnya. Yang pentong sesuai dengan ukuran tubuh Anda.
c. Jika pesta di adakan pada pagi atau menjelang siang, Anda bisa memilih dan mengenakan gaun-gaun yang mini atau ukuran medium, tujuannya supaya Anda tampak terlihat segar dan fresh. Kalau Anda memiliki kaki yang indah, gaun mini atau pendek nampaknya sangat cocok, keindahan kaki Anda akan terlihat dan nda bisa lebih percaya diri.
d. Lebih memilih gaun yang berwarna cerah. Anda harus kelihatan tampil cerah di siang hari. Pada siang hari tersebut Anda bisa memilih gaun yang berornamen warna putih ataupun warna silver yang bermotif bunga. Penampilan Anda akan secantik bunga.

Kamis, 24 Januari 2013

DEFINISI BUSANA

Kata ”busana” diambil dari bahasa Sansekerta ”bhusana”. Namun dalam bahasa Indonesia terjadi penggeseran arti ”busana” menjadi ”padanan pakaian”. Meskipun demikian pengertian busana dan pakaian merupakan dua hal yang berbeda. Busana merupakan segala sesuatu yang kita pakai mulai dari ujung rambut sampai ke ujung kaki. Busana ini mencakup busana pokok, pelengkap (milineris dan aksesories) dan tata riasnya. Sedangkan pakaian merupakan bagian dari busana yang tergolong pada busana pokok. Jadi pakaian merupakan busana pokok yang digunakan untuk menutupi bagian-bagian tubuh.
Busana yang dipakai dapat mencerminkan kepribadian dan status sosial sipemakai. Selain itu busana yang dipakai juga dapat menyampaikan pesan atau image kepada orang yang melihat. Untuk itu dalam berbusana banyak hal yang perlu diperhatikan dan pertimbangkan sehingga diperoleh busana yang serasi, indah dan menarik.
Ilmu tata busana adalah suatu ilmu yang mempelajari bagaimana cara memilih, mengatur dan memperbaiki, dalam hal ini adalah busana sehingga diperoleh busana yang lebih serasi dan indah. Diharapkan pengetahuan ini dapat membantu kita  atau semua pihak yang terlibat pada bidang busana untuk lebih memahami ilmu busana secara umum. Secara garis besar busana meliputi :
1. Busana mutlak yaitu busana yang tergolong busana pokok seperti baju, rok, kebaya, blus, bebe dan lain-lain, termasuk pakaian dalam seperti singlet, bra, celana dalam dan lain sebagainya.
2. Milineris yaitu pelengkap busana yang sifatnya melengkapi busana mutlak, serta mempunyai nilai guna disamping juga untuk keindahan seperti sepatu, tas, topi, kaus kaki, kaca mata, selendang, scraf, shawl, jam tangan dan lain-lain.
3. Aksesoris yaitu pelengkap busana yang sifatnya hanya untuk menambah keindahan sipemakai seperti cincin, kalung, leontin, bross dan lain sebagainya.



Tujuan Berbusana 
yaitu memberi ciri bagi sipemakai
1. Busana merupakan cermin bagi sipemakai
Artinya kita dapat mengatakan sipemakai dari daerah mana, dari negara mana.
2.  Busana yang sedang dipakai memberi ciri untuk kesempatan apa dan waktunya pagi, siang, sore dan malam
3. Busana dapat memberi kesan anggun, luwes, sportif, lebih gemuk dan lebih cerah.
 Dengan tidak kita sadari orang berlomba berbusana sebaik-baiknya untuk menampilkan kesan yang diinginkan sesuai dengan jasmani, rohani, kesempatan dan waktu.

Fungsi dari Busana
1. Memenuhi kebutuhan kesusilaan dan kebudayaan suatu bangsa yang berkebudayaan    dan menunjang tinggi kesusilaan, pasti menempatkan busana sebagai kebutuhan.
2.  Memenuhi kebutuhan kesehatan Busana gunanya untuk melindungi badan dari udara dingin, panas, angin (artinya sesuai dengan iklim.
3. Memenuhi kebutuhan keindahan Artinya busana dapat membuat diri seseorang kelihatan indah, dapat menutupi bagian-bagian badan yang kurang ideal.

Macam-Macam Busana
1. Busana sekolah : busana yang dipakai ke sekolah ; rok, blus.
2. Busana kerja       : busana yang dipakai bekerja, rok, blus, bebe
3. Busana rekreasi : busana yang dipakai untuk berekreasi; rok, blus
4. Busana Pesta
5. Busana daerah    ; 33 provinsi
6. Busana adat         : untuk upacara adat
7. Busana berkabung


Suasana dan Kesempatan
1. Pagi hari : busana yang dipakai dari bahan yang berwarna cerah.
2. Siang hari : dari bahan yang tidak bercahaya
3. Malam hari : bahan-bahan yang bercahaya (mengkilat)



  • Untuk kesempatan-kesempatan formil kita memilih bahan yang bercahaya, lunak, halus, tipis. Contoh : Kebaya modefikasi
  • Sedang kesempatan formil memilih bahan yang kasar dan kusam. Contoh : Baju Jas, Bluzer
2.2   Busana Pesta

2.2.1 Pengertian Busana Pesta
a. Pengertian Busana Pesta
Busana adalah busana yang dipakai pada kesempatan yang istimewah, yang dibuat seindah. Pesta menurut MGMP (1995:57) menurut sifatnya dibedakan menjadi 3 (tiga) yaitu :
1). Pesta Biasa
Pesta biasa adalah jenis pesta tidak resmi yang menyelenggarakannya tidak meninggalkan tatanan yang telah ditentukan oleh Negara.
Contoh: Pesta ulang (Birthday Party), Pesta kebun (Garden Party), Pesta Valentine, Pesta kostum (Custom Party), Pesta jamuan makan malam (Dinner Party), Pesta akhir
tahun dan tahun baru (
Old & New Year Party).

2) Pesta Resmi Perseorangan
Pesta resmi perseorangan adalah jenis pesta yang diadakan berkaitan dengan tata cara yang ditentukan oleh satu / salah satu lembaga negara atau instansi swasta.
Contoh : Pesta pernikahan (Wedding Party), Pesta pembukaan suatu perusahaan (Grand Opening), Pesta peluncuran suatu produk baru Ggrand Launching), Pesta pentas (entertainment).

3). Pesta Resmi Kenegaraan
Pesta resmi kenegaraan adalah jenis pesta yang diadakan oleh suatu lembaga Negara untuk memperingati hari besar kenegaraan atau menerima tamu Negara, baik secara nasional maupun internasional.
Contoh: Pesta kenegaraan (Independence Day), Pesta pelantikan pejabat Negara, Pesta penghormatan tamu Negara.
Busana pesta adalah pakaian yang melekat pada tubuh yang dipakai pada saat acara tertentu dengan tujuan memperindah penampilan seseorang. Busana pesta merupakan busana istimewa, karena dibuat dari bahan pilihan yang bagus, misalnya sutera, lace, silky, tula, sifon dan sebagainya. Pemakaian busana pesta dalam setiap penampilan harus disesuaikan dengan jenis pesta dan tujuan pemakaian busana itu sendiri, misalnya pesta valentine hendaknya memilih desain busana yang unik dan warna bahan yang cerah, pesta kostum hendaknya memilih desain hiasan yang unik, pesta Halloween hendaknya memilih desain yang unik juga memilih warna yang gelap dengan variasi hiasan yang unik, sehingga pemakaian busana yang sesuai dengan tujuan pemakaiannya menjadi lebih menarik dan percaya diri dilingkungan dimana ia berada. Pembuatan busana pesta memerlukan ide kreatif untuk mengikuti perkembangan mode busana pesta yang sedang trend.

b. Desain Busana Pesta
Disain adalah suatu kreativitas seni yang diciptakan seseorang dengan pengetahuan dasar serta rasa indah, Hartatiati (1994: 22).
Disain pesta disesuaikan dengan fungsinya yang mengutamakan  kenyamanan didalam pemakaiannya dan merupakan pakaian yang harus menarik perhatian dan tidak seperti pakaian santai, maka model busana pesta ini dibuat mewah dengan pusat perhatian yang tepat. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menggambar busana pesta secara umum adalah sebagai berikut:
1). Pemilihan Bahan
Bahan untuk busana pesta memiliki cirri khas seperti halus, licin, transparan, berkilau dan tipis tetapi tidak transparan. Bahan-bahan tersebut misalnya : silky, lace, sutra, sifon dan tula. Bahan untuk busana pesta umumnya tidak menyerap keringat, tetapi
bahan yang dipakai tersebut kelihatan mewah dan berkilau.
2). Pemilihan Warna
Memilih warna sama halnya dengan memilih bahan, hal ini dapat mempengaruhi penampilan si pemakai, misalnya warna gelap bertekstur kusam sifatnya menyerap cahaya akan menambah warna kulit menjadi lebih gelap, menimbulkan kesan menambah kecil bentuk badan seseorang. Contoh bahan antara lain : Wool, linen dan bahan-bahan yang berasal dari kapas.
3). Hiasan
Hiasan adalah barang yang dipakai untuk memperindah sesuatu WJS. Poerwadarminta (1954 : 256). Hiasan busana berfungsi untuk memperindan dan mempertinggi mutu busana tersebut. Pemilihan dan penempatan hiasan yang tepat dapat membuat model-model busana sederhana kelihatan lebih menarik.  Hiasan yang digunakan pada busana bermacam-macam, misalnya anyaman pita, macam-macam pita hias dan renda, macam-macam sulaman dan smook, bordir dan sebagainya. Pemilihan bahan hiasan tersebut harus disesuaikan dengan sifat bahan dan mutu
bahan busananya.
4). Pelengkap Busana
Busana pesta akan terlihat indah dengan pemberian pelengkap yang serasi, seperti sepatu, sandal, tas, perhiasan (kalung, anting, gelang) yang disesuaikan dengan bahan dasarnya, umur, tempat, waktu, suasana dan disain busananya.

2. Bobot atau isi
Bobot atau isi adalah makna dari suatu busana. Busana pesta ini termasuk kaftan, hal ini dapat dilihat pada bagian belakang busana yang menggunakan bukaan berupa resluiting.bahan yang digunakan adalah bahan yang jatuh atau lembut, yang terpenting dalam pemilihan bahan untuk busana pesta ini adalah bahan itu harus Higrokopis (mudah menyerap keringat), nyaman dipakai, dan tidak panas. Warna yang digunakan busana ini adalah warna merah maroon pada busana, dikombinasikan warna orange pada hiasan pada bagian pinggang gaun, dan pita berwarna hijau.

3. Penampilan dan Penyajian
Penampilan menunjukkan bagimana suatu busana disajikan. Busana pesta ini terdiri dari dua bagian, bagian dalam berupa one piece (dress), dan pada bagian luarnya berupa modifikasi dari bahan yang berbeda warna yang membuat penampilan keseluruhan dari busana ini terlihat anggun,elegant, dan feminin pada pemakainya.